SUMENEP|JATIM,suaramedia.id – Peringatan berdirinya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan akan dilaksanakan pada Minggu, 10 Januari 2021. Partai yang didirikan 48 Tahun silam, tepatnya pada 10 Januari 1973 tsb, memiliki sejarah panjang, sejak terjadinya pergolakan politik mempertahankan kemerdekaan NKRI.
Bermula dari PNI yang didirikan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1927 hingga terjadinya fusi lima partai yang kemudian menjadi cikal bakal lahirnya PDI-Perjuangan dengan ketua umum Megawati Soekarnoputri hingga sekarang.
Sekretaris Fraksi PDI Perjuagan DPRD Kabupaten Sumenep, Darul Hasyim Fath menyatakan eksistensi partai seperti yang nampak dihadapan publik saat ini bukan sesuatu yang given. PDIP menurutnya merupakan partai yang lahir dan besar berkat kegigihan dan konsistensi partai mewujudkan cita-cita keadilan sosial.
“Sejarah panjang berdirinya PDIP dan upaya kami mempertahankan eksistensinya dalam konstelasi perpolitikan nasional seperti nampak dihadapan publik saat ini, tentunya bukan sesuatu yang ‘given’. PDI Perjuangan lahir dan besar bersama rakyat. Kami sanggup bertahan karena kegigihan dan konsistensi mewujudkan cita-cita keadilan Sosial”, ucap Darul Hasyim kepada suaramedia.id pada Sabtu (9/01/21)
Dalam konteks lokal, lanjut Darul, kiprah PDIP sebagai pemenang konstestasi pilkada Sumenep, membuktikan bahwa PDIP sanggup merespon aspirasi masyarakat Sumenep yang menginginkan sosok pemimpin egaliter dan paham persoalan daerah.
“Ini menjadi bukti, bahwa partai kami responsif dan peka terhadap kehendak masyarakat Sumenep yang menginginkan figur pemimpin egaliter dan paham dengan persoalan daerah”, ujar dia.
Oleh karena itu, Ketua Komisi I DPRD Sumenep ini berharap peringatan hari jadi PDI Perjuangan yang ke-48 dapat dimanfaatkan oleh kader-kader partai untuk meneguhkan kembali soliditas untuk menghadapi masa-masa sulit akibat pandemi covid-19.
“Saya berharap momentum peringatan hari jadi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang ke-48 ini bermakna bagi kita, khususnya dalam konteks perjuangan semua kader bersama segenap elemen masyarakat melewati masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19”. pungkasnya.
(Pewarta: Massurah)
