LAMPUNG, suaramedia.id – Aparat Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menggelar press release (Konferensi pers) seputar data korban bencana Tsunami yang menimpa warga diwilayah hukumnya. Kamis (3/1/19)
Kabid humas Polda Lampung Kombes Pol Sulistyaningsih didampingi Kabid Dokes Polda Lampung Kombes Pol dr Andri B, dalam keterangan tertulisnya menyampaikan, jumlah korban meninggal dunia 118 orang dengan keterangan di Rumah Sakit (RS) 47 orang dan diluar RS 71 orang. Luka ringan dan berat 5.269 orang (di RS 450 orang dan diluar RS 4.864 orang)
“Pasien yang masih dirawat 92 orang dan yang dirujuk 6 orang. Dengan kerugian Rumah 710 unit rusak, Hotel 7 unit rusak, Masjid 7 unit rusak, Sekolah 6 unit rusak, Warung Kuliner 25 unit rusak, kendaraan roda dua 100 unit rusak, Perahu 190 unit rusak. Belum ditemukan hilang 8 orang (sumber Kominfo Lam-sel),” Ungkapnya.
Lebih jauh, sosok Polwan yang menjabat Kabid humas dan juga dikenal publik ramah nan humanis serta berjiwa sosial tinggi tersebut, menambahkan, lokasi yang terdapat korban terbanyak, salah satunya berada di kecamatan Kalianda, Rajabasa, Bakauheni, Sidomulyo.
“Di Kalianda Meninggal dunia (MD) 21 orang, Luka ringan (LR) dan Iuka berat (LB) 1.849 orang, Rumah rusak 123 rumah. Kecamatan Rajabasa Desa Way Muli Induk, Desa Way Muli timur, Desa Kunjir MD 96 orang. LR/LB 2729 orang Rumah rusak 559 rumah.
Bakauheni Desa Kelawi MD 2 orang, LR/LB 291 orang, Rumah rusak 19 rumah. Kecamatan Sidomulyo desa Suak MD 0, LR/LB 400 orang, rumah rusak kosong, Bakauheni Desa Toto harjo Kelawi MD 0, LR/LB 238 orang, Rumah rusak 19 rumah,” Bebernya.
Lanjut perwira Polwan berpangkat Komisari besar (Kombes) tersebut, untuk data pengungsi di Kecamatan Bakauheni tepatnya di Balaidesa Totoharjo 218 orang, Balaidesa Kelawi 332 orang. Kecamatan Kalianda di Pos perundungan 14 orang. Tenis indoor Kalianda 959 orang adal pulau Sebesi. Desa Sumur kumbang 101 orang, SDN Way urang 102 orang.
“Di kantor Kecamatan Rajabasa 1.044 orang, Masjid Cugung 17 orang. Kecamatan Ketibung 186 orang, Dusun Way harong 98 orang, Desa Tarahan 342 orang. Kecamatan Sidomulyo 496 orang, Balaidesa Banjarsuri 111 orang, jumlah pengungsi 3.461 jiwa,” Imbuhnya.
Masih kata Kabid humas Polda Lampung, dalam evakuasi korban bencana Tsunami Lampung pihaknya menerjunkan personil gabungan yang terdiri dari Polres Lamsel 130 personili, Brimobda 200 personil, Dit Sabhara 30 personil, Dokkes 35 personil, Dit Polair 8 personil, Trauma healing 35 personil.
“Korem 45 personil, Kodim 0421 LS 200 personil, Kodim 0411 LT 37 personil, Kodim 0429 75 personil. Yonif 143 ada 94 personil, Denkesyah 8 personil, Skuadron 12 ada 10 personil, Denpom 25 personil, Brigif 3 ada 63 personil, Denhub 10 personil, Penrem 5 personil.
Denzibang 4 personil. Basarnas 30, Pol PP 32, Dishub 50, Damkar 18, BPBD 45, Diskes 30, PLN 60, PMI 7, Jasa Raharja 4, Senkom 50, Rapi 20, Pramuka 80, Disos 50, BNPB 4, Pemuda Pancasila 418, PUPR 30, Bukit Asam 50 personil,” Tutupnya.
Pewarta : By
