TANGERANG | BANTEN, suaramedia.id – Suasana semarak sekaligus khidmat, tampak pada acara peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke 74 tahun. Yang di gelar oleh warga Rt 05 Rw 03 Kampung Soka, Desa Cukanggalih, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Rabu (21/8/19).
Acara yang mengambil tema juga untuk memeriahkan HUT RI itu pun, di isi dengan penampilan Forum Pasukan Takbir yang melantunkan shalawat dan syair-syair religi serta ceramah agama yang disampaikan oleh Habib Ali bin Muhdor Al Aidi. Antusias para warga, tokoh masyarakat, jamaah serta tamu undangannya pun terlihat dalam acara tersebut.
Pada kesempatan itu, Ketua panitia acara, Muhamad Ardiansyah yang juga mewakili Camat Curug Supriyadi S.STP., M.Si., mengatakan. Bahwa untuk memperingati dan memeriahkan HUT RI tidak harus diisi dengan hiburan serta perlombaan saja, banyak cara yang bisa dilakukan oleh masyarakat Indonesia untuk merayakannya.
“Seperti halnya acara atau kegiatan yang bersifat kerohanian berupa ceramah agama untuk menambah keimanan masyarakat, itu pun bisa kita lakukan sebagai bentuk rasa syukur kita terhadap jasa para pahlawan yang telah memerdekakan bangsa kita ini. Yang pasti bagaimana kita dapat mengisi kemerdekaan ini dengan cara yang positif,” ujar pria yang akrab disapa Ardi itu.
Ditambahkannya, selain banyak dari para pemuda/i di lingkungannya yang berkecimpung dalam ormas keagaman, selaku Ketua Rt 05 Rt 03 tersebut, Ardi juga tengah melakukan pembinaan para pemuda/i di lingkungannya dengan membentuk Forum Pasukan Takbir (Pastak) yang sudah beranggotakan ratusan orang dan dari berbagai wilayah pula.
“Alhamdulillah pemuda-pemudi di kampung soka ini cukup aktif dan kreatif, terbukti dengan antusiasnya mereka mengikuti setiap kegiatan apa pun, baik organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan yang lingkupnya nasional maupun lokal, dan saya sendiri sedang fokus sebagai penasihat di forum pasukan takbir yang inisiatifnya berawal dari salah satu pemuda di lingkungan sini, dan untuk Pastak sendiri semenjak hampir kurang lebih 2 tahun berdiri, jumlah anggotanya sudah ratusan orang tersebar berbagai wilayah buka di sini saja,” papar Ardi.
“Dan sebagai ketua lingkungan. Saya berharap bukan hanya pemuda-pemudi saja, akan tetapi warga saya nantinya juga dapat lebih baik lagi kedepan, tentunya dengan semangat kemerdekaan yang kita miliki pula,” tutupnya.
Sementara, Ketua Umum Forum Pasukan Takbir, Hermansyah mengungkapkan. Ihwal Pastak didirikan, yakni. Sebagai wadah bagi para santriwan-santriwati atau pemuda/i untuk lebih aktif dalam syiar islam.
“Pada awalnya kami mendirikan Pastak, bagi para santriwan-santriwati serta para pemuda-pemudi sekitar di desa cukanggalih ini untuk lebih semangat dalam mensyiarkan agama islam, namun pada perjalanannya kami banyak mendapat respon positif dari berbagai unsur dan kalangan, sehingga Pastak ini bisa berkembang di daerah-daerah lain sampai sekarang,” ucap Hermansyah yang juga seorang alumni pesantren salafiah dibilangan Bogor itu.
Adapun, dalam acara tersebut, Habib Ali bin Muhdor menghimbau. kepada para hadirin, agar senantiasa dapat menjaga persatuan dan kesatuan Negara Indonesia tercinta ini. Khususnya bagi umat islam, tentunya harus disertai rasa bersyukur kepada Allah dan mendoakan arwah para pahlawan. Sebab dari jerih payah, keringat, darah, air mata, waktu dan tenaga mereka (para pahlawan). Kita mendapatkan kemerdekaan bangsa dan negara bukan dari hasil pemberian penjajah.
(Kosasih)
