Tangerang | Banten, suaramedia.id – Kebakaran yang menghanguskan sedikitnya 45 kios dan belasan rumah warga di komplek Garuda kecamatan Teluknaga kabupaten Tangerang pada Jumat lalu membuat warga yang rumahnya ikut terdampak kebakaran menuntut ganti rugi ke pengembang ( Developer ) Minggu (27/3/2022).
Choirul Anam salah satu warga Komplek Garuda minggu (27/03/22) mengatakan, ada sekitar 45 kios dan 12 rumah yang ikut terbakar, akibatnya tembok tembok rumah warga tsb, pada retak akibat terkena panas api.
“Kami warga yang terdampak kebakaran yang menghanguskan rumah dan kios-kios tersebut berharap paling tidak ada perhatian dari pihak developer karena rumah kami bagian atas dan tembok ikut juga terbakar”kata anam.
Anam menambahkan, yang paling parah itu rumah tingkat nomor 6 milik pak Budi sampai torennya melepuh dan tembok nya juga gosong dia khawatir itu keropos.
” Saya secara pribadi tidak mengizinkan di bangunnya kembali kios-kios tersebut kalau pun di bangun, harus di buat permanen dan perizinannya juga jelas” pungkasnya.
Di tempat terpisah Kades kampung Melayu timur H.Jamaludin mengatakan, merasa prihatin atas kejadian kebakaran kios-kios tersebut yang merembet ke rumah rumah warga.
“Ini harus jadi perhatian bagi pengembang maupun pedagang, agar kedepannya lebih berhati-hati dalam mendirikan bangunan sehingga tidak terulang kejadian yang sama” kata Kades Jamal.
Jamal meminta kepada pihak pengembang agar memperhatikan warganya yang kena dampak dari kebakaran itu, sedikitnya ada sekitar 12 rumah warga yang mengalami kerugian akibat kebakaran tsb.
“Mereka itu sudah dirugikan dan perlu perhatian serta pergantian dari pengembang komplek Garuda” pungkasnya.
(Her)
