Tangerang | Banten, suaramedia.id – Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL), di Kampung Serdang Desa Kandawati Kecamatan Gunung Kaler Kabupaten Tangerang Banten, menuai pertanyaan sejumlah lembaga dan masyarakat, sabtu.
Pasalnya proyek SPAL yang diduga minim pengawasan dari pihak terkait dan diduga dikerjakan asal jadi itu, hanya mementingkan keuntungan dari pada kualitas kerjaannya.
Buruknya pengerjaan kegiatan Proyek SPAL tersebut, akan berdampak pada mutu dan kualitas, sehingga menjadi pemicu masalah, salain itu minimnya pengawasan dari pihak terkait terutama dari pemilik CV. yang diduga hanya mengabaikan mutu dan kualitas kerjaan.
Menyikapi adanya proyek tsb, awak suaramedia.id Sabtu (27/11/21) via telepon selulernya, mencoba menghubungi Sekretaris Desa ( Sekdes ) Kp.Serdang Desa Kandawati Kecamatan Gunung Kaler bapak Sadat, namun tidak ada respon.
Hal yang sama, Mugiri selaku lembaga LIDIK KRIMSUS RI Daerah Banten mengatakan “Sudah jelas pihak pelaksana kegiatan, telah membodohi masyarakat khususnya warga Kampung, diduga tujuannya jelas hanya untuk meraup keuntungan semata daripada mementingkan kualitas dan mutunya ” ucap Mugiri.
Ditambah katanya lagi, kegiatan SPAL tersebut, tidak memasang Papan Informasi Publik (PIP). Padahal, sesuai dengan amanat undang undang KIP Nomor 14 Tahun 2008 sebagaimana diatur dalam pasal 28 Huruf F, UUD Republik Indonesia tahun 1945, menyebutkan, ” setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya serta berhak untuk mencari, memperoleh, memilliki dan menyimpan informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia ” pungkas Mugiri
(Her)
