JAYAPURA, SUARA MEDIA.CO.ID – Peran aktib Babinsa Koramil 1701-03/Abepura, Sertu Arie Neston dan Serda Frangki Roni. W. ikut serta dalam kegiatan susur dan bersih-bersih sungai Acai yang di selenggarakan oleh Balai Wilayah Sungai Papua di kelurahan Waim Horock, Distrik Abepura, Kota jayapura. Kamis (27/7/2023).
Panjang areal yang dibersihkan mencapai 1,2 kilometer yang dihadiri sekitar 200 orang berasal dari tujuh satuan kerja PUPR yang ada di wilayah Papua.Turut Hadir bapak Nimbrot Rumaropen (kepala balai wilayah sungai jayapura), bapak Fredrik (staf ahli balai ekonomi dan keuangan jayapura), bapak Beni pesurnain (Kepala balai jalan jayapura), Akp. Soeparmanto, S.H (Kapolsek Abepura), Komunitas peduli sungai dan Perwakilan sekolah SMK Negeri 3 jayapura.
Kegiatan susur dan bersih-bersih sungai Acai tersebut dibuka oleh Staf Ahli Walikota Jayapura Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan bapak Frederik Awarawi. Dalam pembukaan tersebut beliu mengatakan, Pemerintah kota sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar Balai Wilayah Sungai Papua itu.
“Kami (Pemerintah Kota Jayapura) sangat mendukung kegiatan ini. Kita yang hidup di Kota Jayapura harus menjaga sungai yang ada di sekitar kita,” ucap bapak Frederik.
Ia juga menyatakan, jika sungai tak dirawat maka bisa berdampak buruk bagi warga setempat. Apalagi Kota Jayapura kerap tergenang banjir ketika terjadi hujan walaupun hanya sebentar.
“Kegiatan ini momen yang luar biasa untuk mengingatkan kita semua, khususnya masyarakat di sekitar sungai agar selalu menjaga kebersihan lingkungan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Balai Wilayah Sungai Papua, Nimbrot Rumaropen mengatakan, beliu memilih kawasan itu sebagai lokasi kegiatan karena sering meluap dan menyebabkan banjir. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas tampung sungai.
“Tahun lalu kita buat aksi bersih-bersih di sini dan menemukan banyak sampah bukan lumpur. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, sungai masih mampu menampung air kalau hujan besar dan semoga pencemarannya bisa kita kurangi,” terang bapak Nimbrot.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan susur dan bersih-bersih sungai ini digelar dalam rangka memperingati Hari Sungai Nasional pada 27 Juli 2023. Selain itu, bertepatan juga dengan kegiatan menyongsong pelaksanaan World Water Forum ke 10 Tahun 2024 di Bali. (Humas/Red)
