suaramedia.id – Kabar mengejutkan datang dari Natuna, Kepulauan Riau, di mana sekitar 30 sekolah dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA, akan diliburkan selama dua hari, Rabu (22/10) dan Kamis (23/10). Keputusan ini diambil demi keamanan para siswa selama berlangsungnya latihan militer yang digelar oleh Yonkomposit I/ Gardapati.
Related Post
Nasria, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Natuna, menjelaskan bahwa sekolah yang diliburkan tersebar di dua kecamatan, yaitu Bunguran Batubi (17 sekolah) dan Bunguran Utara (13 sekolah). Pihak sekolah telah berkoordinasi untuk memastikan para siswa tetap belajar di rumah dengan tugas yang diberikan oleh guru.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap imbauan dari TNI Batalyon Komposit Gardapati (Yonkomposit/1GP) agar warga Natuna tidak beraktivitas di luar ruangan selama periode latihan menembak yang menggunakan peluru dengan daya ledak tinggi. Latihan tersebut dijadwalkan berlangsung dari pukul 08.30 WIB hingga 16.00 WIB di beberapa lokasi, termasuk Desa Air Lengit, Desa Sebadai Ulu, Kelarik, Batubi, dan Teluk Buton.
Komandan Yonkomposit 1/GP, Letkol Infanteri Muchamad Ricky Prawiratama, menekankan bahwa latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiapan personel TNI dalam menjaga wilayah perbatasan, khususnya di Natuna yang strategis. Ia juga mengimbau kelompok rentan seperti lansia, ibu hamil, dan anak-anak untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman selama latihan berlangsung. Informasi ini, seperti dilansir suaramedia.id – , telah disampaikan kepada orang tua murid melalui koordinasi internal sekolah.
Author: Bayu Nata
jurnalis di Suara Media yang fokus pada isu-isu sosial-politik dan tata kelola pemerintahan daerah. Tulisannya sering menyoroti kebijakan yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat dan perkembangan dinamika politik di tingkat regional.
Tinggalkan komentar