Desa Wisata Keris, Aeng Tong Tong Penghasil Keris Terbesar Di Dunia

SUMENEP | JATIM, suaramedia.id – Desa Aeng Tong Tong, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Merupakan Icon Sumenep seiring dengan ditetapkannya sebagai kampung keris, penunjang Visit Sumenep 2018.

Tidak hanya itu, Dari hasil pembuatan keris itu Para Mpu Sumenep mampu membuat menarik perhatian para wisatawan mancanegara dan para kolektor keris baik dalam Negeri maupun luar Negeri berdatangan.

“Sekarang warga Desa Aeng Tong-Tong, hasil kerajinannya, juga berkhasiat mampu menarik perhatian dunia, khususnya pemerhati dan kolektor keris pusaka baru asal Sumenep,’’ Ucap Rusdiyanto (42) salah satu mpu keris yang tergolong sukses diusianya yang masih muda, Kepada Suaramedia.id Dirumahnya Sabtu (2/05/2020).

Bedanya Lanjut Rusdi (panggilan akrabnya), Kalu Zaman Kerajaan Sumenep dulu menurut sejarah para mpu pembuat keris seperti mpu Kelleng Cara membuatnya masih dengan ritual, semedi atau bertapa hingga berbulan bulan sebelum melakukan pembuatan keris.

Zaman sekarang para mpu Aeng Tong Tong tidak lagi seperti mpu zaman dulu cara pembuatannya, Tetapi Mampu membuat sumenep terkenal hingga kanca Internasional dengan menyandang sebagai Kota Keris.

‘’Prosesnya mungkin bisa beda, tetapi ketenarannya pembuat keris di Sumenep, ini tetap sama-sama terkenal hingga ke mancanegara. Jaman dulu, keris kerajaan Sumenep terkenal ke seantero kerajaan, nah sekarang hingga ke tingkat dunia,’’ Ucap Rusdi .

Kendati demikian lanjut Rusdi, keris yang dibuat saat ini bukan seperti zaman mpu dulu, namun berbagai ritual khusus untuk membuat sebuah keris pun dilakukan hal yang sama sesuai petunjuk para leluhur mereka.
‘’Misalnya, sebelum memulai mengukir keris harus berwudlu’ terlebih dahulu, dan harus tidak dalam hadats besar,’’ Tuturnya

Yang berbeda, mungkin saat ini, semangat atau motivasinya yang berbeda dengan mpu jaman dulu. Kalau mpu jaman dulu keris untuk kepentingan perjuangan bela negara atau kerajaan. Tetapi untuk keris hasil karya mpu modern saat ini untuk mencari nafkah dan kebutuhan hidup atau bahkan untuk kepentingan bisnis.

Baca Juga..!  Sebulan Terbaring Derita Luka Betis Parah, Warga Ganding Ini Berharap Uluran Tangan Bupati Fauzi

‘’Jujur, kami tidak mau dikatakan meniru keris karya mpu jaman kerajaan dulu. Tetapi buatan kami bisa menyamai atau bahkan lebih bagus dari keris-keris peninggalan mpu-mpu jaman dulu,’’ bebernya.

(Msr)

Facebook Comments