Semakin Sayang Semakin Kejam, Gegara Motor Suami Tega Bacok Istri Siri

KOTA TANGERANG | BANTEN, suaramedia.id – Semakin sayang semakin kejam, mungkin kalimat itulah yang mengungkapkan rasa kekecewaan dari sosok wanita paruh baya bernama Diana (57) yang menjadi korban pembacokan oleh suami siri nya di Karawaci, Kota Tangerang Banten.

Hal tersebut terungkap dalam sebuah konferensi pers yang digelar Kapolsek Karawaci Kompol Doddy Ginanjar SH didampingi Kasubag humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim dan dihadiri puluhan Wartawan media Online, Cetak, Elektronik di lobby Polsek Karawaci. Jum’at (18/1/19)

“Berhasil mengungkap dugaan tindak pidana Penganiayan yang direncanakan sebagaimana dimaksud dalam rumusan Pasal 353 KUHP Sub 351 KUHP dengan ancaman pidana penjara 7 (tujuh) tahun, yang terjadi Selasa (15/1) petang sekira pukul 17.00 WIB,” Ungkapnya.

“Dengan Tempat kejadian perkara (TKP)halaman samping Masjid Jami’ Al-Anshor, Jalan Bima, Kelurahan Nusa Jaya, Kecamatan Karawaci. melibatkan Tersangka pria inisial TG (45) dengan korban wanita bernama Diana Ipa (57) asal Kelapa dua, Tangerang selatan,” Imbuh Kapolsek Karawaci.

Lebih jauh, Orang nomer satu di jajaran Polsek Karawaci yang baru hitungan hari memegang komando Polsek Karawaci tersebut, menambahkan, selain berhasil mengamankan pelaku TG, pihaknya berhasil mengamankan berbagai barang bukti dari kejahatan penganiayaan sadis tersebut.

“BB yang disita dari tersangka, berupa 1(satu) buah senjata tajam jenis golok bergagang kayu warna coklat, 1(satu) buah celana jeans warna biru merk Goviboss yang terdapat bercak darah, 1(satu) buah kaos oblong warna putih dibagian depan bertuliskan NYPD merk Solfado yang terdapat bercak darah.

Termasuk 1(satu) buah jaket sport warna  merah motif hitam merk JOMA yang terdapat bercak darah. Disita dari Korban, berupa 1(satu) buah pando kepala warna hitam. Beberapa helai rambut yang diduga rambut Korban,” Bebernya lengkap.

Baca Juga..!  Anggota DPR- RI Dari Fraksi PAN, M. Rizal Realisasikan Puluhan Rumah di Wilayah Kecamatan Kronjo Kab. Tangerang

Masih kata Penegak hukum dengan pangkat bunga melati emas satu dipundaknya (Kapolsek) yang juga pernah dinas disalah satu Polsek Gunung kidul, Jogjakarta, tersebut, menjelaskan, kejadian penganiayaan berawal ketika Korban sedang berdagang di TKP.

“Lalu datang Pelaku menanyakan masalah sepeda motor milik pelaku yang digadai oleh korban, hingga terjadi cekcok mulut yang kemudian pelaku emosi lalu dengan menggunakan sebilah golok membacok bagian kepala dan tangan korban berulang kali hingga korban terjatuh,” Terangnya.

“Akibat dari perbuatan pelaku, korban mengalami luka-luka sobek berdarah pada bagian kepala, siku, telinga, tangan kanan dan kiri korban. Selanjutnya atas kejadian tersebut di laporkan ke Polsek Karawaci guna Proses hukum lebih lanjut,” Pungkasnya.

Pewarta : (BY)

Facebook Comments