PANDEGLANG | BANTEN, suaramedia.id – Sekitar 600 para pencari kerja terdiri lulusan SLTA dan sarjana, berduyun-duyun mendatangi Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Pandeglang, Selasa (2 April 2019) tadi siang.
Mereka terdiri laki-laki dan perempuan datang kesana tiada lain akan mengikuti testing agar bisa diterima sebagai karyawan/karyawati di PT.Takagi Sari Multy Utama yang berlokasi di Jatake-Tangerang.
Pantauan Suara Media, para peserta Testing sebanyak 300 orang, pada pukul 10.00 WIB telah memasuki ruangan Aula di Kantor Disnakertrans Pandeglang. Sedangkan separuhnya lagi nunggu diluar ruangan untuk mengikuti sesion ke dua pada Pukul 11.00 WIB.
Menurut seorang yang mengaku HRD (personalia) dari PT.Takagi Sari Multi Utama dan enggan namanya di publikasikan kepada wartawan ini mengatakan, selain nilai hasil test yang di prioritaskan, akan tetapi hasil nilai psikotes dan terutama sikap ,tingkah laku positif (ahlak Budi pekerti yang baik ,sesungguhnya itu lebih diutamakan).
“Modal dasar yang paling diutamakan dan diperlukan pada testing ini, sebenarnya adalah menyangkut tingkah laku,sopan santun ,sikap positif dan moralitas juga kejujuran dari para peserta calon pegawai. Dan , jika para calon pegawai ini telah diterima oleh perusahaan, maka terkait pelatihan skill dan lain-lain yang menyangkut teknis telah disediakan pula oleh pihak perusahaan” terangnya.
Dari 600 peserta yang akan diterima sekitar 200 orang, dan untuk sementara masih disebut man power, artinya pada saat perusahaan membutuhkan, makan secara bertahap para peserta yang lulus tersebut akan langsung dipekerjakan.
Terpisah Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Pandeglang, H.Sukran,SH.MH mengatakan ,bentuk testing tersebut bersamaan dengan acara job fair yang berbarengan dengan rangkaian HUT Kabupaten Pandeglang ke 145, namun demikian dirinya akan mengupayakan dua kali dalam setahun. Apalagi pada 2019 ini tersedia sebanyak 2.856 lowongan.
“Pemkab Pandeglang menghimbau kepada para pemuda pemudi lulusan SD,SLTP, SLTA , maupun para sarjana yang ingin segera mendapat pekerjaan, diharapkan untuk menambah ilmu maupun skill(keahlian). Dan silahkan mendaftarkan diri ke bagian Balai Latihan Kerja,di Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi ini, sebab selain mendapat ilmu pengetahuan kejuruan, juga gratis atau tidak dipungut biaya. Malah mereka akan mendapat jatah makan atau Snack, ongkos pulang serta pakaian Wherpak” terangnya.
Masih ungkap H.Sukran, ilmu kejuruan yang akan mereka dapatkan yakni, tata cara menjahit, las, otomotif, listrik arus lemah, pertanian maupun ilmu membubut.
“kuota tiap tahun untuk lowongan pelatihan di blk (balai latihan kerja) adalah 360 orang, silahkan datang langsung dan mendaptarkan ke bidang blk disini, gratis kok”. pungkasnya.
(asepWE)
