suaramedia.id – Ahmad Abdul Aziz, teknisi sound system yang akrab disapa Memed Potensio atau ‘Thomas Alva Edi Sound’, membuka rahasia keterlibatannya dalam sebuah acara politik besar. Pria asal Blitar ini ternyata menjadi operator sound system alias "horeng" dalam pesta rakyat pasca pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Jakarta, Oktober 2024 lalu.
Related Post
Kepada suaramedia.id, Jumat (1/8), Memed menceritakan pengalamannya. Bersama tim Brewog Audio Blitar, ia diundang oleh relawan penyelenggara untuk meramaikan perhelatan tersebut. "Kami bawa truk sound system lengkap, puluhan subwoofer. Dari Brewog dan beberapa rental lain, operatornya saya," jelasnya.
Pengalaman ini, menurut Memed, sangat berkesan. Ia bahkan telah menjelajahi hampir seluruh Jawa dengan peralatan sound system-nya. "Dari Banyuwangi sampai Jakarta sudah pernah saya datangi. Bawa-bawa sound horeg. Itu pengalaman paling menarik. Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, sudah pernah semua," kenangnya.
Tak hanya di pelantikan Prabowo-Gibran, Memed juga merasakan peningkatan permintaan jasa sound system-nya selama musim kampanye Pilkada. "Pas Pilkada kemarin banyak banget. Yang minta bantuan Brewog itu dari Boyolali, Lamongan, Lumajang, Pasuruan, Blitar, Malang, bahkan sampai Banyuwangi," tutupnya. Kisah Memed ini menunjukkan bagaimana dunia sound system "horeng" turut mewarnai dinamika politik di Indonesia.
Author: Bayu Nata
jurnalis di Suara Media yang fokus pada isu-isu sosial-politik dan tata kelola pemerintahan daerah. Tulisannya sering menyoroti kebijakan yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat dan perkembangan dinamika politik di tingkat regional.
Tinggalkan komentar