Peredaran Obat Excimer dan Tramadol, di Kp. Ribut Desa Rancalabuh, Kecamatan Kemiri Membuat Resah Para Orang Tua

Kabupaten Tangerang, suaramedia.idAdanya dugaan penjualan obat terlarang berupa Excimer dan Tramadol di Desa Rancalabuh , Kecamatan Kemiri Kabupaten Tangerang, membuat para orang tua menjadi resah. Pasalnya kedua jenis obat tersebut, bisa merusak generasi muda.

Hal itu diketahui berdasarkan informasi dari masyarakat, kemudian di Investigasi oleh beberapa Awak media rabu (28/12), telah di temukan Toko Obat yang berkedok Kosmetik, namun di duga kuat Toko tersebut, menjual kedua jenis obat terlarang.
Toko yang diduga menjual obat terlarang itu, tepatnya di kampung Ribut Desa Rancalabuh, Kecamatan Kemiri Kabupaten Tangerang.

Ironisnya adanya penjualan obat terlarang tsb, sampai saat ini belum ada tindakan dari Aparat terkait (Satpol PP) kecamatan, maupun dari Aparat Penegak Hukum ( APH) setempat.

Penjual Toko Obat terlarang yang berkedok Kosmetik itu, diduga menjual jenis Excimer dan Tramadol tsb, sampai saat ini masih terus beroperasi sehingga membuat hawatir para orang tua hususnya di wilayah Kecamatan Kemiri dan Kabupaten Tangerang pada umumnya.

Menanggapi adanya hal itu,  Suci Fauzi Nasution selaku Satgas GPBB Kabupaten Tangerang angkat bicara, ” Adanya toko obat berkedok kosmetik sudah jelas membuat masyarakat terutama para orang tua resah dan hawatir serta menjadi was was.

” Saya minta kepada pemerintah Desa (Pemdes) setempat dan Aparat Penegak Hukum ( APH) dalam hal ini Satuan Polisi Pamong Praja ( SatPol PP) Kecamatan Kemiri, agar segera menindaklanjuti hasil investigasi yang dilakukan oleh para awak media.

Jika hasil penyelidikan oleh para awak media itu benar, maka Aparat penegak Perda, agar mengambil tindakan berupa sangsi pidana dan menutup toko yang berkedok menjual kosmetik, namun diduga kuat menjual obat jenis Excimer dan Tramadol yang kerap meresahkan serta menjadi kekhawatiran para orang tua di Desa Kemiri Kabupaten Tangerang Banten ini ” pungkasnya.

Baca Juga..!  Patroli Polwan Polda Banten Cegah Penyebaran Covid-19 di Pasar

(Tim)

Facebook Comments