Pantai Kelapa Warna Jadi Wisata Baru Di Banten Selatan

LEBAK | BANTEN, suaramedia.id – Daerah Kabupaten Lebak khususnya wilayah selatan, sangat identik dengan tempat wisata, diantaranya pantai, kebun teh, pegunungan dan lain-lain, salah satu pantai yang belum banyak diketahui adalah pantai kalapa warna yang berada di Desa Panyaungan, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Propinsi Banten, Minggu (29/9/2019).

Wisata yang menarik dan unik ini karena selain menonjolkan pohon kelapa yang dicat warna warni, namun juga langsung disuguhkan dengan pantai yang indah ini, dibuka saat hari raya idul fitri 2019 kemarin, hal ini merupakan hasil inisiatif dari Anggun selaku ketua Rukun Warga (RW) dan Suroso selaku ketua Rukun Tetangga (RT) di kampung panyaungan yang berkeinginan membuat wisata baru yang berbeda dengan yang sudah ada, selain itu lokasi ini mendapatkan respon baik dari pihak pemerintahan desa dan masyarakat kampung panyaungan.

Dana awal untuk pembuatan wisata ini berasal dari iuran anggun dan suroso, yang kemudian setelah terbangun Wisata ini, dapat membantu masyarakat dibidang ekonomi karena banyak warga yang berjualan disekitar pantai dengan syarat tetap menjaga kebersihan dan menjualkan jualan dengan harga yang wajar.

“Ide awal dari pembuatan wisata ini adalah kebiasaan masyarakat yang sering makan bersama di bibir pantai, terlebih ketika akan melaksanakan puasa ramadan atau masyarakat menyebutnya munggahan, disana teringatlah kepada salah satu rekan yang berada di bali, beliau membuat wisata pantai dan maju serta banyak wisatawannya,” kata suroso ketika dijumpai oleh suaramedia.id

Selain itu suroso juga mengerahkan para pemuda, ketika hari-hari perayaan untuk mengamankan dan mengatur parkiran yang kemudian hasil dari parkiran tersebut diberikan untuk pemuda, membeli pralatan untuk mempercantik wisata serta uang kebersihan dan perawatan, karena di wisata kalapa warna ini mengutamakan kebersihan.

Baca Juga..!  Peringati Hari Pahlawan, GMNI Lebak Gelar Aksi Damai

Wisatawan yang datang ke wisata ini selain dari warga sekitar juga dari berbagai kota seperti bandung, jakarta, cianjur dan bogor, sementara ini para pengunjung dapat mengetahui lokasi dari mulut ke mulut atau saudara yang sudah pernah berkunjung. Kebanyakan wisatawan yang berkunjung selain untuk sekedar bertamasya atau melihat matahari tenggelam juga sebagai tempat bagi raport bagi anak sekolah dan merayakan hari ulang tahun.

Purnama sari, salah satu wisatawan asal cianjur menuturkan, wisata disini sangat unik dan menarik, kita seperti di bawa ke dua dunia, dunia pertama wisata pohon kelapa dan wisata kedua tetapi tidak kontras, sangat cocok untuk melihat sunset atau matahari tenggelam dan suasananya memberikan kesan seperti di bali tetapi versi banten.

“Salah satu yang membuat betah disini adalah pantainya sangat bersih tidak ada sampah dan terawat, beda dengan pantai-pantai yang lain yang pernah saya kunjungi, saya kesini diajak oleh sahabat saya yang katanya ada pantai yang baru dan wajib dikunjungi dan saya merasa tidak sia-sia bisa kesini,” ungkapnya.

Pewarta (Nita)

Facebook Comments