PANDEGLANG | BANTEN, suaramedia.id – Kejaksaan Negeri Pandeglang gelar acara Pencanangan Pembangunan Zona Integritas (ZI), menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Acara yang dilaksanakan di halaman kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang, pada Rabu (13/32019) pagi tadi.
“Kami siap memberantas setiap tindakan yang mengarah pada Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN), tentu saja sesuai tupoksinya. Kami akan tindak tegas apa pun bentuknya, serta tidak akan tebang pilih dan pandang bulu. Bila itu mengarah pada perilaku KKN”ujar Kepala Kejaksaan Negeri Pandeglang,Nina Kartini SH,MH kepada wartawan.
Masih ungkap Nina, meskipun memang masih banyak kekurangan di pihaknya tapi ia beserta jajarannya akan siapkan perangkat dan Sumber Daya Manusianya (SDM) sesuai tupoksi lembaga Adiyaksa.
Lebih jauh dirinya mengatakan, masih terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, mulai dari manajemen perubahan, penataan tata laksana perkantoran, peningkatan SDM, sampai pada pelayanan publik.
“Kejajsaan Negeri Pandeglang ingin punya pegawai dan staf yang berkualitas, berintegritas juga berkomitmen tinggi.Serta bebas suap” tegasnya.
Ketua MUI Pandeglang, K.H. tapi. Hamdi Ma’ani yang saat itu hadir dalam acara tersebut kepada wartawan ini menyatakan, dukungannya terhadap langkah Kajari dan jajarannya. Karena menurutnya, itu bagian dari amar ma’ruf nahi munkar (seruan kebaikan dan pemberantasan kebathilan).
“kita mendukung. Pandeglang harus berubah.Dan musti bebas dari korupsi kolusi maupun nepotisme. Ya kita memang sangat mendambakan Perubahan, terutama dalam penegakan supremasi hukum.Mudah-mudah setelah fakta integritas ini ditandatangani, maka Kabupaten Pandeglang benar-benar bisa ada perubahan, dan perilaku korupsi bisa lebih diminimalisir. aamiin,” tegasnya.
(AsepWE)
