Balita 2,5 Tahun Hilang Terbawa Arus Drainase Yang Mengalir Ke Sungai Cipayaeun

TANGERANG | BANTEN, suaramedia.id – Rafiq Safih Fatkurrohman, balita berusia 2,5 tahun dinyatakan hilang terbawa arus drainase perumahan di Blok I Desa Cangkudu, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sabtu (11/5/2019).

Menurut keterangan Sopian, warga di lokasi, anak dari Budi Aji Koesoemo itu awalnya sedang hujan-hujanan bersama tiga orang anak lannya di sekitar rumah.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB saat berlangsung hujan deras di kawasan perumahan tersebut.

Korban berlarian ke arah jalan alteri sekitar 30 meter dari rumahnya. Ternyata disana sudah ada genangan air sebetis orang dewasa dengan arus yang cukup deras,” katanya.

Lebih lanjut, kata dia, ibu korban saat kejadian tersebut sedang membersihkan rumah. Peristiwa itu diketahui, ketika tiga anak lainnya berteriak jika korban hanyut terbawa arus dan masuk ke parit yang terhubung dengan drainase utama perumahan kemudian airnya mengalir ke Sungai Cipayaeun.

“Ukuran parit tersebut sekitar satu meter dengan kedalaman sekitar satu meter juga. Warga pun langsung melakukan upaya pencarian,” tambahnya.

“Tadi ada dua mobil BPBD diterjunkan ke lokasi. Mereka menurunkan satu perahu karet dari area parit, drainase sampai sungai Cipayaeun,” bebernya.

Setelah hampir dua jam upaya pencarian tersebut tidak membuahkan hasil. Pencarian juga terkendala medan yang cukup terjal di sekitar Sungai Cipayaeun.

Hingga pukul 18.00 Wib, korban belum ditemukan, dan pihak BPBD rencananya akan melanjutkan pencariannya pada esok hari.

(Kosasih)

Facebook Comments
Baca Juga..!  Dibuka Manual Dua Hari, Akses Antar Pedukuhan Di Ragatunjung Brebes Normal Kembali