TANGERANG |BANTEN,suaramedia.id – SMPIT Asy-Syukriyyah yang beralamat di Jalan KH. Hasyim Ashari No.41 Poris Plawad Indah, Cipondoh, Kota Tangerang, seni (1/3/21) menyelenggarakan webinar yang bertajuk “Jaga Iman dan Imun, Wujudkan Generasi Sehat dan Berakhlak”,
Kegiatan ini dibuka oleh kepala SMPIT Asy-Syukriyyah Iwan Wahyudi, M.Pd dimuali pkl. 08.00 WIB. Dalam sambutannya Iwan Wahyudi mengatakan, “acara ini bertujuan agar Siswa SMPIT ASy-Syukriyyah mendapatkan pengetahuan mengenai Covid-19 sehingga menjadi bekal apa yang harus dilakukan dalam mengahadapi pandemi saat ini,” Ujarnya. Ia menambahkan, dalam kesempatan ini, Iwan menghimbau kepada siswa SMPIT Asy-Syukriyyah agar menjaga Prikes selama di luar rumah. Ikhtiar kita jaga iman dan imun, dengan banyak minum air putih, mengkonsumsi makanan bergizi, berjemur dan lain sebagainya. Lalu yang terpenting adalah menjaga iman kepada Allah SWT,” himbaunya.
Webinar gabungan ini mengulas terlebih dahulu mengenal virus dan bakteri dilanjutkan dengan penjelasan mendalam tentang Virus Covid-19. Narasumber yang dihadirkan adalah seorang dokter ahli gizi yang juga aktifis dan relawan kemanusiaan. Dalam
kesempatan ini, Ia menjelaskan mengenai bagaimana cara penularan Covid-19, gejala umum dan khusus yang sudah terpapar, diagnosa dan penanganannya, dijelaskan juga bagaimana pencegahannya sampai kepada bagaiman cara meningkatkan imun tubuh ujarnya.
“Selain ikhtiar kita dalam mencegah virus corona tadi, ada hal yang sangat penting sebagai seorang muslim dalam menghadapi virus Corona ini, diantaranya adalah berdoa, karena berdoa itu senjatanya orang muslim, kita meyakini apa yang terjadi di dunia ini memang sudah ketentuan dari Allah SWT.
Untuk itu, kita terus berdoa agar tetap diberikan kesehatan dan virus corona ini dapat cepat berlalu,” harapnya.
Acara ini diikuti oleh 370 siswa Asy-Syukriyah yang diikuti oleh kelas 7, 8 dan 9 dan sangat antusias serta interaktif para siswa SMPIT Asy-Syukriyyah.
Banyak pertanyaan yang diajukan, karena keterbatasan waktu akhirnya tidak semua pertanyaan dari siswa dapat dijawab oleh pembicara.
(Snj/ZK’75)
