CIKUPA | BANTEN, suaramedia.id – Tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian Muhamad Ramadan korban tenggelam di Danau Ex Galian Pasir Desa Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.
Puluhan personil SAR gabungan yang terdiri dari berbagai unsur seperti Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polsek Cikupa, Babinsa Koramil Cikupa, BPBD Kab.Tangerang, Damkar Kab.Tangerang, Satpol PP, PMI Kab.Tangerang, IEA, OCC, Rumah Zakat, SAR MTA, RIT, dan masyarakat setempat mulai melakukan penyisiran sejak rabu (3/6) pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB.
“Pencarian terhadap korban tenggelam akan kita upayakan dengan maksimal hari ini dengan melibatkan unsur yang ada di lapangan, mohon doanya semoga upaya hari ini bisa membuahkan hasil.” Tegas Hendra Sudirman, S.E., M.Si., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC).
Hendra juga menegaskan metode penyisiran yang akan digunakan tetap sama dengan kemarin yaitu membagi area pencarian menjadi 3 (tiga) dimana SRU pertama melakukan penyelaman di sekitar lokasi kejadian hingga radius 10 meter, kemudian SRU kedua melakukan penyisiran di sekitar danau galian pasir menggunakan perahu karet (rubber boat), dan SRU ketiga melakukan pengamatan secara visual melalui jalur darat mengelilingi danau galian pasir. Sebelumnya diketahui Muhamad Ramadan (20) alias Ama dikabarkan tenggelam di Danau bekas Galian Pasir, Kp Pulo, Bitung Jaya, Kecamatan Cikupa, Kab Tangerang, Banten, pada Selasa (2/6) siang sekitar pukul 14.10 WIB. Korban bersama teman-temannya sedang berenang di danau bekas galian pasir tersebut, kemudian setelah 20 menit mereka menuju ke tepian untuk beristirahat, namun ketika hendak menuju tepian danau korban yang diduga kelelahan akhirnya hilang dan tenggelam. Hingga berita ini diturunkan tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban.
(Fitra Hadi)
