Masih Dalam Suasana Lebaran, Warga Putar Layar Tancap Buat Hiburan

TANGERANG | BANTEN, suaramedia.id – Di era 90an, mungkin layar tancap menjadi salah satu hiburan yang paling banyak digemari masyarakat, baik di pelosok desa maupun di perkotaan, lantara belum banyaknya akses berupa tontonan film seperti saat ini.

Bagi sebagian orang yang mempunyai history dengan hiburan layar besar berwarna putih dengan proyektor sebagai alat pemantul gambarnya tersebut. Pastinya nonton bareng bersama teman-teman di lapangan terbuka dengan alas duduk seadanya itu pun sangatlah dirindukan.

Untuk mengenang keberadaan layar tancap yang sempat menjadi primadona di era 90an itu, sekaligus masih dalam rangka merayakan Lebaran tahun ini.

Salah seorang warga Kampung Panunggangan Barat, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Ari (43) mengutarakan. Bahwa dirinya sengaja menyewa dan menggelar tontonan layar tancap dengan memutar film-film lawas, hanya untuk sekedar menghibur warga sekitar.

“Bosen nonton film masing-masing dirumah, sekali-kali nonton bareng biar rame, sekalian ngadain hiburan setelah lebaran biar gak sepi,” ujarnya Sabtu (15/6/19) malam, bertempat di wilayah Rt 01 Rw 07 Kampung tersebut.

Sebagai orang yang pernah memiliki kenangan terhadap keberadaan layar tancap bersama teman-temannya, Ari pun rela mengeluarkan biaya untuk menyewa tukang pemutar film.

“Selain buat hiburan warga, saya sengaja menyewa tukang film buat nonton bareng sama teman-teman juga, itung-itung kenangan,” polosnya.

Ditempat yang sama, warga yang merasa terhibur dengan adanya tontonan layar tancap itu, Abdul Syukur mengutarakan. Bahwa layar tancap adalah termasuk tontonan yang menjadi favorit warga di era 90an.

“Kalau dulu, nonton layar tancap bisa sampai pagi, orang-orang sering nonton kemana aja sekalipun tempatnya jauh, sebab layar tancap termasuk tontonan favorit warga tahun 90an,” tuturnya.

Baca Juga..!  Mahasiswa UI Syekh Yusuf Tangerang, Gelar Perpisahan di Desa Gunung Kaler

Semetara itu, Ketua Rw 07 Kampung Panunggangan Barat, Nurjen Zaelani mengatakan. Bahwa dirinya mengapresiasi kegiatan warga, selama kegiatan yang dilakukan warganya tersebut bersifat positif.

“Ya, selagi kegiatan warga masih positif, saya sebagai ketua lingkungan tentunya mengapresiasi saja kegiatan-kegiatan yang dilakukan warga saya, apa lagi ini kan masih dalam suasana lebaran, tentunya warga butuh untuk sarana berkumpul sekalian bersilaturahmi,” ucapnya.

(Kosasih)

Facebook Comments