LEBAK | BANTEN, suaramedia.id – Masa yang tergabung dari Lembaga Swadaya Masyarakat Organisasi Rakyat Anti Koruptor (LSM-Orator) Banten, menggelar aksi unjuk rasa didepan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan dan Kebudayaan SMA/SMK Wilayah Kabupaten Lebak, Propinsi Banten, Selasa (5/3/19).
LSM Orator dalam aksinya menuntut agar Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan SMK/SMA Kabupaten Lebak mundur dari jabatannya, pasalnya Kepala KCD Tersebut diduga sudah tidak memenuhi kriteria dan persyaratan.
“Pejabat baru KCD Pendidikan dan Kebudayaan SMA/SMK Wilayah Kabupaten Lebak, tidak memenuhi syarat, lantaran posisi tersebut dijabat oleh seorang guru, ASN fungsional berasal dari wilayah serang,” kata Agustian Ketua Umum Orator Banten saat berorasi.
Agus juga menilai, jabatan KCD baru tidak mengindahkan ketentuan-ketentuan seperti Pasal 54 ayat (1) PP II Tahun 2017, tentang persyaratan untuk diangkat dalam jabatan administrasi pada Pasal bagian (D) yang berbunyi : memiliki pengalaman pada jabatan Pengawas paling singkat 3 (tiga) tahun atau JP yang disingkat dengan Jabatan Pengawas, sesuai dengan bidang tugas jabatan yang akan didudukinya, Pasal 131 UU No. 5 tahun 2014, tentang aparatur sipil Negara (ASN), dan BLN No. 35 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Pola Karis, yang tertuang pada poin 4 Teknik Penyusunan pola karis serta berdasarkan Pasal 363 PP 17 Tahun 2017.
“Untuk itu Saya minta kepada pejabat berwenang untuk mengkaji ulang sesuai dengan peraturan perundang undang yang berlaku,” bebernya.
Agus juga berjanji, jika aksinya tidak di tanggapi pihaknya akan melakukan aksi lebih besar di kantor Gubernur Banten.
Sementara itu Salah satu Staf Kantor KCD Pendidikan Dan Kebudayaan Wilayah Lebak Nana mengatakan, surat aksi yang dilayangkan LSM Orator akan segera disampaikan kepada Kepala KCD dan Dinas Pendidikan Provinsi Banten.
“kebetulan pak KCD sedang ada rapat, tapi surat aksi ini akan Kami sampaikan kepada beliau,” tutur Nana.
Pewarta : (By Gone)
