PUNCAK | BOGOR, suaramedia.id – Antrian kendaran menuju Puncak-Cianjur-Bandung dan sekitarnya tampak mengular sejak pagi hari Kamis, (20/8/2020).
Sejumlah petugas kepolisian dari Polres Bogor, Jawab Barat. Yang mengatur arus lalu lintas di beberapa titik pun terlihat disiagakan guna mengurai kemacetan.
Sementara, jalur dari arah Ciawi menuju Puncak tepatnya di depan masjid At-Ta’awun hingga siang hari, kendaraaan yang didominasi roda empat dari arah Jakarta sempat padat merayap.
Umumnya mereka yang terjebak kemacetan di jalur Puncak tersebut, mengaku hendak mengisi liburan bersama keluarga mereka.
Salah seorang pengendara roda 4 (empat), Allen Jakaria asal Kota Tangerang mengatakan bahwa dia sengaja mengisi hari libur yang bertepatan di tahun baru islam 1442 hijriah/2020 Masehi dengan mengajak anggota keluarganya ke daerah Puncak, untuk sekedar refreshing.
“Tahun baru islam, sengaja liburan bersama keluarga sambil refreshing ke puncak,” kata Allen.
Terkonfirmasi, Kasat lantas Polres Bogor, AKP Fitra Zuanda menuturkan setidaknya 360 petugas gabungan disiagakan mulai Kamis ini. Mereka disebar di 10 titik yang dianggap rawan kemacetan.
Sekaligus mengingatkan bagi wisatawan yang hendak ke kawasan puncak harus tahu konsekuensinya. Bahwa kawasan puncak tidak akan pernah tidak macet saat akhir pekan dan libur panjang.
“Ya, jumlah kendaraan dan jalan sudah tidak seimbang. Kalau macet ya harus sabar. Berkendara yang tertib. Kalau gak ingin macet-macetan gak usah ke puncak,” ucapnya.
Ia pun meminta agar wisatawan tertib. Khususnya kendaraan sepeda motor yang kerap tidak sabar.
“Kalau sudah melambung, Kita harus urai agar jalur tetap jalan. Dan ini memakan waktu tidak sebentar. Jadi saya himbau tertib dalam berlalulintas,” tutur AKP Fitra Zuanda.
(Ksh)
