Ini Kata Lurah Panunggangan Barat Kaitan Keluhan Warga, Dampak dari Proyek Perumahan Lippo Karawaci 

TANGERANG, SUARAMEDIA.id – Lurah Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Fitdina Aprianto mengaku bahwa dirinya telah menegur pelaksana proyek perumahan yang sedang dikerjakan oleh pengembang Lippo Karawaci untuk memastikan jalan lingkungan tersebut, tidak membahayakan warga.

“Kemarin saya sama RW dan RT setempat, sudah mendatangi lokasi dan menegur pihak pelaksana proyek, kaitan jalan biar gak licin dan jangan sampai membahayakan warga, kata pihak kontraktor akan segera diperbaiki, tapi masih terkendala cuaca,” kata Fidina Aprianto di ruang kerjanya, kepada wartawan Kamis, (2/3/2023).

Ditanya soal perizinan, Fidina Aprianto mengatakan tidak mengetahui secara pasti terkait dokumen Izin Mendirikan Bangunan (IMB) atau pun Hak Guna Bangunan (HGB) milik pengembang Lippo Karawaci. Yang saat ini tengah dikerjakan di wilayah tersebut.

“Berkas perizinannya saya tidak tau, yang taukan kan pejabat lama,” ungkapnya.

Sambung Fidina Aprianto, kaitan berkas izin lingkungan dari warga sekitar maupun analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) yang dikeluarkan Dinas terkait, pada pengerjaan proyek perumahan tersebut tanpa sepengetahuannya.

“Coba konfirmasi ke pihak pengembangnya aja atau langsung ke dinas terkait perizinan,” singkatnya.

Diberitakan sebelumnya, adanya dampak maupun imbas yang ditimbulkan dari aktifitas proyek perumahan yang dikerjakan oleh pengembang Lippo Karawaci di wilayah Kampung Panunggangan Barat, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang. Dikeluhkan warga sekitar.

Pasalnya, menurut warga sekitar, proyek yang sudah berjalan cukup lama tersebut kerap membuat warga merasa tidak nyaman. Bahkan selain bising, proyek untuk perumahan yang terletak di wilayah Kelurahan itu pun sering dikeluhkan warga. Lantaran acap menimbulkan becek di jalan lingkungan mereka, saat turun hujan.

“Parah, sering berisik kalau musim hujan beceknya gak ketulungan jalan jadi pada licin, belum lama warga juga ada yang sempat jatuh, kami warga sebenernya sangat keganggu sama proyek perumahan lippo ini, tapi mau bagaimana lagi kita mah orang kecil, bersuara juga gak di anggap, apa lagi ada bekingan orang sininya,” ungkap salah seorang warga yang mewakili keluhan warga setempat dan minta namanya tidak mau disebutkan Rabu, (1/3/2023).

Lebih lanjut, menurutnya, selama proyek berjalan tidak sedikit warga yang merasa terganggu, karena aktifitas lalu lalang kendaraan berat melintasi lingkungan mereka. Yang dikhawatirkan akan mengakibatkan kecelakaan.

“Selain warga yang melintas, disini juga banyak anak kecil yang sering main di area perlintasan proyek, banyaknya mobil-mobil berat yang wara-wiri disini, kami takut ada yang celaka, kami mah khawatirnya kesitu,” ucapnya.

Saat kembali dikonfirmasi, selaku pimpinan pelaksana atau penanggungjawab proyek perumahan mewakili pengembang Lippo Karawaci, Gunawan menyatakan melalui pesan WhatsApp, bahwa kekinian dirinya sedang tidak berada di lokasi.

“Iya (tidak ada di lokasi), masih cuti sy. Masih fokus di keluarga dulu,” tulis Gunawan.

(Alle Gege Kosasih)

Facebook Comments
Exit mobile version