Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Bakal Hadirkan Pola Batik Tirta Suci

TANGERANG | BANTEN, suaramedia.id – Tidak kurang dari 30 perempuan di Kota Tangerang Jumat (06/12/2019) mengikuti pelatihan membatik yang diselenggarakan di salah satu stan Festival Budaya Nusantara III.

Para peserta adalah utusan dari dua kecamatan yakni Neglasari dan Benda, diharapkan bisa menjadi pengajar bagi masyarakat di kecamatannya masing-masing.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) ini, menghadirkan pengajar dari Kampung Batik, Larangan Kota Tangerang.

Kepala Seksi sejarah dan Pelestarian Budaya Dinas Budpar Kota Tangerang, Jajat Jafar, sebetulnya pihaknya telah mengadakan pelatihan sejak April 2019. “Dan ini dilanjutkan pada anggaran tambahan.

Pengajar yang sekarang pun dari hasil pelatihan 2018.Bidang Budpar berusaha membuat pola batik ungkapnya.

Kita sendiri sudah punya nama untuk batiknya, yakni “Tirta Suci”. Tirta artinya air, sedangkan Suci maksudnya adalah Sungai Cisadane,” jelasnya.

Menurutnya para peserta diajarkan mulai dari pemberian teori membatik, dilanjutkan dengan mempola sesuai keinginan dan diteruskan dengan mencanting. “Jenis batiknya adalah batik tulis,” jelasnya.

Sementara salah seorang peserta membatik Yuni Ernita, menjelaskan, dirinya baru pertama kali mengikuti pelatihan membatik. Karenanya ia pun mengaku senang dipilih oleh kelurahan untuk mengikuti kegiatan membatik tersebut.

“Bersyukur juga bisa mengikuti kegiatan ini karena selain menambah ilmu juga berharap agar batik asal Kota Tangerang juga bisa ikut berkembang di negri pangkuan ibu Pertiwi ini ujar perempuan yang juga kader Posyandu Teratai, Kelurahan Jurumudi, Kecamatan Benda Kota yang dijuluki seribu jasa ini.

(Red)

Facebook Comments
Baca Juga..!  Kanit Kamsel Polres Tangsel Kawal Demo buruh bersama Polsek Curug