Bakor PKC Dinilai Hanya Menghabiskan Anggaran

LEBAK | BANTEN, suaramedia.id – Rencana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Cilangkahan yang sudah lama menjadi cita-cita masyarakat lebak selatan hampir dua dekade hingga saat ini belum juga terealisasikan. Hal ini sangat disayangkan, mengingat keinginan pemekaran ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat lebak selatan.

Adanya keinginan untuk pemekaran ini sebetulnya muncul sebelum adanya pemekaran Propinsi Banten, namun meski demikian keinginan untuk DOB Kabupaten Cilangkahan ditanggapi serius oleh pemerintah kabupaten Lebak, terbukti dengan terbentuknya Badan Koordinasi Pembentukan Kabupaten Cilangkahan (Bakor PKC) pada tahun 2006. Semenjak terbentuknya bakor yang sudah lebih dari sepuluh tahun dinilai tidak ada langkah pergerakan yanng konkret terkait keseriusan untuk pembentukan kabupaten cilangkahan.

Namun masyarakat dan Mahasiswa masih memberikan keyakinan kepada Bakor PKC ini bisa dengan segera memberikan langkah, agar secepatnya merealisasikan pembentukan DOB Kabupaten Cilangkahan. Tetapi jika tidak ada, langkah pergerakan untuk pemekaran DOB Kabupaten Cilangkahan. Terhitung dalam jangka waktu satu tahun masa kepemimpinan Bakor PKC yang baru. Mereka mengancam akan mengajukan pembubaran Bakor PKC ke Bupati Lebak.

Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Cilangkahan (IMC) Galih Januar Pamungkas mengatakan, pihaknya mendukung penuh adanya DOB Cilangkahan dan juga mendukung hadirnya Badan Koordinator Persiapan Kabupaten Bakor (Bakor PKC) yang baru kemarin mengadakan pergantian tonggak kepeminpiman, semoga yang baru bisa memberikan jawaban atas keinginan masyarakat lebak selatan.

“Tapi jika tidak ada gerakan dalam jangka satu tahun dari kepemimpinan bakor, maka pihaknya akan mengajukan pembubaran BAKOR kepada Bupati Lebak, karena hanya menghabiskan anggaran saja,” pungkasnya.

Pewarta : (Nita)

Facebook Comments
Baca Juga..!  Waaspam Kasad Lakukan Wasev Progres TMMD Ke-106